Sabtu, 26 Maret 2016
Senin, 25 Januari 2016
Inilah Orang yang Paling Jahat di Sisi Allah SWT. saat Hari Kiamat
Seorang muslim sejati akan senantiasa berakhlak dengan sunnah-sunnah Nabi yang mulia. Dia akan belajar dengan sungguh-sungguh, mengerahkan seluruh kemampuan untuk mengamalkan, dan mendidik diri agar senantiasa istiqamah hingga akhir hayatnya.
Di antara komitmennya untuk menjaga sunnah Nabi, seorang muslim akan sangat hati-hati dalam setiap ucapan dan perbuatannya. ia adalah sosok yang berkata baik, atau diam, dan senantiasa menjauhkan diri sejauh-jauhnya dari berbuat ghibah, apalagi fitnah.
Karena Cintanya yang Begitu Kuat, Suami Ini Berpura-pura Buta kepada Istrinya
Ada sepasang suami isteri, dimana sang isteri adalah wanita yang sangat amat cantik tanpa cacat sedikitpun. Si suami begitu sangat mencintai sang isteri, begitu juga isterinya.
Di hari-hari itu, sedang maraknya tersebar penyakit kulit yang akibatnya merusak keindahan kulit dan sang isteri merasa dirinya tertular. Wajahnyapun mulai hancur digerogoti penyakit tersebut.
Pada saat itu sang suami sedang berada di luar dan belum mengetahui bahwa isterinya terserang penyakit kulit tersebut.
Kisah Sakaratul Maut, Pemuda yang Dijemput Bidadari karena Berbakti kepada Ibunya
Ini adalah kisah sakaratul maut yang begitu berkesan dari seorang pemuda yang begitu berbakti pada orang tuanya. Yang begitu mengagumkan kita, ketika ia ingin dipanggil oleh bidadari surga menjelang kematiannya, ia pun masih meminta izin pada ibunya. Bagaimana baktinya yang luar biasa ?
Sebuah kisah yang menggugah hati setiap insan beriman, tentang balasan nan indah bagi seorang anak yang berbakti kepada ibunya. Membuat iri siapa pun yang mendengarnya. Bergetarlah hati setiap orang beriman yang menyaksikannya.
Lakukan 2 Menit Setiap Malam, InsyaAllah Anda akan Terhindar dari Azab Kubur
Dalam Al-Qur’an dan Hadits telah banyak digambarkan bagaimana pedihnya siksa azab kubur bagi manusia yang berdosa dan tidak beriman kepada Allah SWT. Setiap yang bernafas pasti akan mengalami kematian, tak terkecuali manusia. Tidak ada makhluk ciptaan Allah yang akal kekal abadi, mereka semua akan mengalami kematian dengan waktu yang telah tetapkan Allah.
Ancaman Menunda Mandi Junub !!!
Sering menunda mandi junub karena setelah melakukan hubungan suami istri, mereka langsung melanjutkan tidur.
Menunda mandi junub ini sering terjadi pada pasangan suami istri yang telah melakukan hubungan intim. Mereka sering menunda mandi junub karena setelah melakukan hubungan suami istri, mereka langsung melanjutkan tidur.
Sebuah kitab yang shahih terdapat bagian yang menjelaskan tentang ancaman menunda mandi junub tanpa alasan. Isi dari penjelasan itu adalah ketika seseorang menunda mandi junubnya maka ia tidak akan didekati oleh malaikat yang bernama rahmat.
Minggu, 24 Januari 2016
10 Cara Berdandan yang Dilarang oleh ISLAM
Cara Berdandan Yang Diharamkan – Fitrah wanita yang ingin tampil cantik, dirasakan juga oleh seorang muslimah. Aktivitas seperti berdandan ataupun berhias memang bisa menjadikan seorang wanita menjadi lebih cantik dan mempesona. Hanya saja tidak semua cara untuk mempercantik diri bisa dilakukan atau diperbolehkan bagi seorang muslimah.
Cara Berdandan Ini Hukumnya Haram Menurut Islam
Apa sebabnya dan apa saja jenis atau cara mempercantik yang justru mendatangkan mudharat bagi muslimah? Berikut adalah penjelasannya.
Ini Tips dari Orang Tua 3 Hafizh Termuda di Dunia, agar Tak Lupa Hafalan Al Quran
Salah satu keluhan banyak orang yang berusaha menghafal Al Qur’an adalah mudah lupa. Malam hari hafal, besuk siangnya sudah lupa. Hari ini hafal, pekan depan lupa. Bagaimana agar tidak lupa hafalan Al Quran, berikut ini tips dari Dr. Kamil el Laboody dan Dr. Rasya Abdul Mun’im el Ghayyar, orangtua dari 3 hafizh termuda di dunia:
Membiasakan shalat tahajud
Ketika seseorang mengeluh mengapa ia mudah lupa hafalan Al Quran, Dr. Kamil el Laboody menyarankan agar orang tersebut membiasakan shalat tahajud. Shalat tahajud merupakan sarana mendekat kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala yang dahsyat dan berefek pada bersihnya hati sehingga mudah mengingat Al Quran. Sebaliknya, hafalan Al Quran sulit bersatu dengan hati yang kotor.
Dua Amalan Ringan yang Memiliki Pahala Agung di Akhirat
Kepada salah satu sahabat mulianya, Abu Dzar al-Ghifari,
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam memberikan wasiat agung terkait kunci
kesuksesan hidup dan kebahagiaan di akhirat. Dalam wasiatnya itu, Nabi
Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menyebutkan dua amalan ringan yang membuahkan
pahala agung bagi pelakunya, kelak di akhirat.
“Aku,” tutur Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, lembut,
bertenaga, “berwasiat kepada kalian agar berakhlak baik dan tidak banyak
bicara. Keduanya adalah amalan yang paling ringan untuk dilakukan oleh tubuh.
Tetapi, dua hal itu nilai pahalanya akan memberatkan di timbangan kebaikan,
kelak di akhirat.”
Resep Hidup Bahagia
Seandainya kita bertanya kepada orang-orang di
sekeliling kita dari berbagai agama, bangsa, profesi dan status sosial tentang
cita-cita mereka hidup di dunia ini tentu jawaban mereka sama “kami ingin
bahagia”. Bahagia adalah keinginan dan cita-cita semua orang. Orang mukmin
ingin bahagia demikian juga orang kafir pun ingin bahagia. Orang yang
berprofesi sebagai pencuri pun ingin bahagia dengan profesinya. Melalui
kegiatan menjual diri, seorang pelacur pun ingin bahagia. Meskipun semua orang
ingin bahagia, mayoritas manusia tidak mengetahui bahagia yang sebenarnya dan
tidak mengetahui cara untuk meraihnya. Meskipun ada sebagian orang merasa
gembira dan suka cita saat hidup di dunia akan tetapi kecemasan, kegalauan dan
penyesalan itu merusak suka ria yang dirasakan. Sehingga sebagian orang selalu
merasakan kekhawatiran mengenai masa depan mereka. Terlebih lagi ketakutan
terhadap kematian.
Marilah Taubat, Sebelum Terlambat
Setiap hamba pasti pernah terjerumus dalam dosa bahkan
juga dosa besar. Mungkin saja seseorang sudah terjerumus dalam kelamnya zina,
membunuh orang lain tanpa jalan yang benar, pernah menegak arak (khomr), atau
seringnya meninggalkan shalat lima waktu padahal meninggalkan satu shalat saja
termasuk dosa besar berdasarkan kesepakatan para ulama. Inilah dosa besar yang
mungkin saja di antara kita pernah terjerumus di dalamnya. Lalu masihkah
terbuka pintu taubat? Tentu saja pintu taubat masih terbuka, ampunan Allah
begitu luas.
Sebuah hadits yang patut jadi renungan, Anas bin Malik
menceritakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah
Ta’ala berfirman,
قَالَ اللَّهُ يَا ابْنَ آدَمَ إِنَّكَ مَا
دَعَوْتَنِى وَرَجَوْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ عَلَى مَا كَانَ فِيكَ وَلاَ أُبَالِى
يَا ابْنَ آدَمَ لَوْ بَلَغَتْ ذُنُوبُكَ عَنَانَ السَّمَاءِ ثُمَّ
اسْتَغْفَرْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ وَلاَ أُبَالِى يَا ابْنَ آدَمَ إِنَّكَ لَوْ
أَتَيْتَنِى بِقُرَابِ الأَرْضِ خَطَايَا ثُمَّ لَقِيتَنِى لاَ تُشْرِكُ بِى
شَيْئًا لأَتَيْتُكَ بِقُرَابِهَا مَغْفِرَةً
Langganan:
Postingan (Atom)