Setiap hamba pasti pernah terjerumus dalam dosa bahkan
juga dosa besar. Mungkin saja seseorang sudah terjerumus dalam kelamnya zina,
membunuh orang lain tanpa jalan yang benar, pernah menegak arak (khomr), atau
seringnya meninggalkan shalat lima waktu padahal meninggalkan satu shalat saja
termasuk dosa besar berdasarkan kesepakatan para ulama. Inilah dosa besar yang
mungkin saja di antara kita pernah terjerumus di dalamnya. Lalu masihkah
terbuka pintu taubat? Tentu saja pintu taubat masih terbuka, ampunan Allah
begitu luas.
Sebuah hadits yang patut jadi renungan, Anas bin Malik
menceritakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah
Ta’ala berfirman,
قَالَ اللَّهُ يَا ابْنَ آدَمَ إِنَّكَ مَا
دَعَوْتَنِى وَرَجَوْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ عَلَى مَا كَانَ فِيكَ وَلاَ أُبَالِى
يَا ابْنَ آدَمَ لَوْ بَلَغَتْ ذُنُوبُكَ عَنَانَ السَّمَاءِ ثُمَّ
اسْتَغْفَرْتَنِى غَفَرْتُ لَكَ وَلاَ أُبَالِى يَا ابْنَ آدَمَ إِنَّكَ لَوْ
أَتَيْتَنِى بِقُرَابِ الأَرْضِ خَطَايَا ثُمَّ لَقِيتَنِى لاَ تُشْرِكُ بِى
شَيْئًا لأَتَيْتُكَ بِقُرَابِهَا مَغْفِرَةً